3 bersaudara

unyuk-unyuk

Sutardji Calzoum Bachri_KUCING .flv

Dari seseorG

Merindukanmu

Senja telah berganti malam,

Matahari pun berganti bulan,

Membuat resah hati yang kesepian,

Namun,,,,

Di malam yang indah dan

Bintang bertabur-taburan di angkasa,

Kukabari kau melalui tinta,

Kurangkai dengan kata suka,

Dan kutulis dengan kata cinta

Mungkin bagimu ini hal yang biasa

Dan ku tau itu semua

 Karna ku bukanlah seorang pujangga

Yang pandai menulis puisi-puisi cinta

Tapi bagiku kau begitu berharga

Yang mampu membuatku selalu tersenyum dan tertawa

Dan kuharap kau baik-baik saja

Dalam keputusasaanQ

ANGAN YANG HILANG

Ku tak tau harus menulis apa

Otak buntu, lidah kelu, tangan kaku

Jiwa terasa hampa

Angan melayang-layang

Diterpa angin

Tiada guna aku disini,

Tiada guna aku bersama kalian

Biarkan aku pergi

Mencari anganku yang telah hilang

puisiQ

                                                                PENANTIAN CINTA

Kan ku tanam pokok-pokok melati di hatiku

Dan kuantarkan bunga-bunganya kepada hatimu

Kuharap kau menerimanya dengan  sepenuh hatimu,

Karena kau adalah jiwaku

Telah kuberikan separuh usiaku,

Tapi pelangi hatimu

Tak  juga kau tuang d gelasku

puisiku

Apakah yang Harus ku korbankan?

Ku daki gunung tuk menuntut ilmu

Ku turuni jurang dmi cita-cita

Tapi, takkkan ku seberangi lautan untuk cinta

Ku selipkan nama orangtuaku dalam do’a

Teringatku akan guratan wajahnya yang menyimpan berjuta harapan

Inta yang indah. Kasih yang tulus. Kata yang jujur

Semua kutiinggalkan

Demi scuil ccita-cita

Sebab kutahu

Cinta kan mematahkan impian dan cita-citaku

Walau bersedekap dalam hina

Pun segala caci menggamit jiwa

Semua takku hiraukan, demi sepenggal ilmu

Semua telah ku korbankan

Namun belum menemu apa

Lalu, apa lagi yang harus ku korbankan?